Rabu, 27 Mei 2015

Next: Resiko Yang Akan Dialami Kalau Indonesia Benar Kena Sanksi FIFA

Resiko Yang Akan Dialami Kalau Indonesia Benar Kena Sanksi FIFA

Resiko Yang Akan Dialami Kalau Indonesia Benar Kena Sanksi FIFA, Sangat disayangkan jika sepak bola kita benar-benar akan terkena hukuman dari FIFA banyak kerugian akan dialami untuk kelangsungan sepak bola tanah air. Dunia sepakbola Indonesia sedang memasuki masa genting dengan adanya ancaman sanksi dari FIFA terkait masalah pembekuan PSSI yang dilakukan oleh Kemenpora. Awal mula permasalahan ini adalah ketika Kemenpora menerbitkan SK pembekuan kepada PSSI pada 17 April lalu. FIFA menganggap hal ini adalah sebuah bentuk intervensi dari pemerintah kepada PSSI. Rencananya, FIFA akan menggelar rapat pada 30 Mei besok untuk menentukan sikap terhadap masalah ini. Jika tak kunjung menemui kejelasan, bukan tak mungkin Indonesia akan diberi sanksi oleh FIFA. Lalu, seperti apa pengaruhnya sanksi FIFA tersebut kepada para pelaku sepakbola tanah air? Berikut kami sajikan beberapa kerugian akibat hukuman FIFA.

1. Timnas Tak Bisa Berlaga

Kerugian ini merupakan yang paling dekat yang bisa dirasakan. Pasalnya, Timnas Indonesia U-23 dijadwalkan berlaga di ajang SEA Games 2015 mulai awal bulan depan. Jika jadi mendapat sanksi FIFA, skuat asuhan Aji Santoso bisa jadi akan gagal tampil di ajang yang dihelat di Singapura tersebut.

2. Klub Indonesia Tak Bisa Main di Luar

Persoalan pelik juga tengah membayangi Persib Bandung dan Persipura Jayapura. Kiprah mereka di ajang Piala AFC bisa terganggu jika Indonesia benar-benar menerima sanksi dari FIFA. Perjalanan kedua klub terbaik di ISL musim lalu itu sendiri kini sudah mencapai babak 16 besar, dan berpotensi melaju lebih jauh lagi mengingat mereka bertindak sebagai tuan rumah.

3. Nasib Pemain Muda Tak Jelas

Nasib kompetisi yang tak jelas kapan digelar akan merugikan seluruh lapisan pemain. Namun yang paling merasakan dampaknya adalah para pemain muda. Putra harapan Indonesia di masa depan ini akan semakin sulit untuk berkembang dengan adanya sanksi ini, apalagi mental mereka masih belum teruji secara matang. Belum lagi bagi pemain muda yang memilih untuk berkarier di luar negeri. Mereka tak akan diakui karena negara asalnya sedang tak diakui FIFA.

4. Kompetisi Tidak Diakui

Indonesia masih bisa menggelar kompetisi meski andaikata dihukum FIFA. Namun kompetisi tersebut tak akan diakui oleh badan sepakbola tertinggi dunia itu. Hal ini tentu sangat merugikan bagi para klub peserta. Mereka akan menganggap bahwa kompetisi ini bersifat amatir, atau bahkan tarkam.

5. Tim Luar Tak Bisa Bermain di Indonesia

Sanksi FIFA juga membuat tim-tim atau negara luar tak bisa memainkan laganya di Indonesia di mana Timnas akan menggelar laga Kualifikasi Piala Dunia 2018 dan Kualifikasi Piala Asia 2019.

6. Durasi Sanksi
Melihat sejarah, durasi sanksi dari FIFA bisa bermacam-macam, tergatung dari permasalahan yang dihadapi negara terkena dan bagaimana mereka kemudian merespon hukuman tersebut. Contohnya Kamerun yang terkena sanksi pada 2013 silam karena masalah intervensi pemerintah. Setelah terkena sanksi, pihak Fecafoot (PSSI-nya Kamerun) dan pemerintah setempat membentuk tim normalisasi dan sanksi mereka pun dicabut setelah hanya 17 hari. Hukuman yang lebih singkat pernah diterima negara Afrika lainnya, yakni Nigeria. Pada 2014 lalu, Nigeria pernah dijatuhi sanksi selama sembilan hari saja. Sanksi terlama pernah diterima negara tetangga kita, yakni Brunei Darussalam yang harus menerima hukuman tak diakui FIFA selama 16 bulan lamanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar